EFEK PARFUM PHEROMONE BAGI ORANG YANG TERPAPAR
Parfum Pheromone adalah topik yang sangat menarik untuk di bicarakan – tetapi tidak ada yang lebih menarik dibadingkan dengan apa yang telah diuji oleh sebuah komunitas dimana setiap individu mendapatkan hasil berbeda-beda dari setiap molekul yang telah mereka pelajari.
Jika anda adalah orang baru/newbie yang baru saja menggunakan pheromone, anda pasti akan mengetahui bahwa pheromone yang memiliki formula kompleks tidak “terjadi” begitu saja dengan cara menebak/menerka efek yang timbul dari produk yang anda miliki.
Pheromone memiliki efek yang berbeda dengan dosis yang berbeda makan akan menciptakan efek yang berbeda pula, Misalnya, feromon dapat digunakan untuk: efek parfum pheromone
- Menimbulkan efek kagum, rasa hormat dan terpesona.
- Menimbulkan efek bahagia dan menyenangkan.
- Menimbulkan efek rasa nyaman dan aman.
- Menimbulkan aura karisma dan popularitas.
- Menimbulkan efek percaya dan komunikasi.
- Membuat ikatan dalam hubungan.
- Menimbulkan kesan dominasi atau patuh.
- Menciptakan perasaan tergila-gila.
- Meningkatkan suasana hati dan emosi.
- Menimbulkan efek godaan,
- Meningkatkan hasrat sexual, dll.
Ketika penelitian tentang pheromone masih dalam tahap awal, diasumsikan bahwa pheromone hanya diproduksi untuk alasan seksual. Namun dengan berdirinya komunitas yang meneliti tentang pheromone yang di produksi oleh manusia, hewan dan serangga ternyata memiliki tujuan yang berbeda-beda dan dapat direproduksi dan digunakan untuk berbagai situasi.
Dibawah ini adalah daftar molekul pheromone manusia yang paling popular yang digunakan setiap vendor dalam membuat produk terbaik mereka: efek parfum pheromone
Baca lebih lanjut tentang manfaat dan efek yang ditimbulkan oleh tiap jenis pheromone :
Androstadienone (A1) – Adalah Pheromone “CINTA”.
Terkenal karna dapat menimbulkan perasaan sayang, yang dapat membuat “jatuh cinta” (menyebabkan menyukai/naksir si pemakai) dan kecanduan akan kehadiran pemakai. Membuat suasana hati wanita lebih terhibur, senang, nyaman. Juga dikenal karena membuat si pemakai tampak lebih menarik perhatian. efek parfum pheromone
Androstenone – Adalah molekul pheromone “SEKSUAL”.
Androstenone dikenal dapat menimbulkan gairah dan ketertarikan pada wanita. Juga dapat menimbulkan perasaan terintimidasi jika dosisnya terlalu tinggi, dan dianggap sebagai molekul penting dari kebanyakan formula feromon pemikat wanita. Bisa juga menimbulkan rasa hormat dan takut serta dianggap sebagai ancaman bagi orang lain. Salah satu pheromone yang paling efektif dan banyak dipelajari sampai saat ini. efek parfum pheromone
AndrostAnone – Adalah Pheromone “SOCIAL DOMINANCE” dan “PESONA”.
Androstanone, yang menyerupai struktur kimia serupa androstenone (yang tercantum di atas), memiliki kegunaan yang sangat berbeda. Dalam hal efek, mereka berdua menciptakan daya tarik seksual, rasa dominan, dan efek penarik perhatian (Pesona/Kharisma). Namun, variasi -anone cenderung menciptakan efek ini secara lebih halus atau lebih alami. efek parfum pheromone
Androsterone (alpha androsterone) – Adalah molekul pheromone “Respek”. Membuat orang yang terpapar akan melihat kita sebagai orang yang dapat diandalkan, dewasa, dan dapat dipercaya. Namun umumnya digunakan dengan molekul lain yang dapat menguatkan efek Adrosterone, serta membuat aura Anda terlihat lebih karismatik. Ini juga merupakan feromon penting, dan khususnya untuk menciptakan efek jatuh cinta/disukai. Dengan memberikan efek jatuh cinta memainkan peranan penting dalam diri wanita apakah si wanita akan memberikan perasaan tersebut kepada si pemakai, dan mendapatkan menimbulkan rasa cemburu, posesif, dan dapat membuat wanita stalking kapada anda. efek parfum pheromone
Epi-androsterone (beta androsterone) – Adalah molekul pheromone “Charmer”.
Atau molekul yang dapat membuat anda terlihat lebih menarik. Beta Androsterone adalah pheromone yang dikenal untuk menciptakan jiwa anak muda, kharismatik, dan sosial. Molekul ini juga diyakini untuk meningkatkan status sosial dan rasa hormat, pada saat yang bersama menjadi menyenangkan dan menarik bagi pria dan wanita. Ini juga merupakan molekul inti dalam produk daya tarik, karena menciptakan perasaan kasih sayang bagi si pemakai, dan chemistry/ketertarikan diantara orang-orang sekitar. efek parfum pheromone
Androsterone Sulfate – Adalah molekul pheromone yang memiliki efek “Menyenangkan, Hangat, Bersahabat”. Androsterone sulfat adalah molekul yang sangat unik, dan molekul ini tidak diproduksi oleh laki-laki atau perempuan. Beberapa efek yang dapat dilihat adalah dalam meningkatkan suasana hati, meningkatkan sosialisasi, dan orang-orang melihat Anda sebagai orang yang membawa suasana bahagia dan gembira. efek parfum pheromone
Alpha androstenol – Adalah molekul pheromone “Pelumas Komunikasi”.
Pelumas maksudnya sebagai pemudah/pelicin dalam memulai komunikasi. Dikenal untuk menghasilkan berbagai dampak sosial, yang meliputi: “Chatter” (obrolan secara acak/random), fluiditas sosial. Anda dianggap sebagai orang yang ramah dan “open minded/terbuka”, dan menambahkan unsur “menyenangkan” untuk interaksi sosial Anda. Dalam dosis tinggi, dapat melemahkan efek feromon lainnya, dan digunakan sebagai “pendorong/peningkat” untuk molekul feromon menjadi lebih agresif. efek parfum pheromone
Beta androstenol – Adalah molekul pheromone “Deep Conversion” dan “SERUM KEBENARAN”.
Beta-androstenol dikenal untuk menciptakan rasa keakraban, atau ikatan antara orang-orang. Sementara alpha androstenol dapat membuka jalur komunikasi, dikenal untuk memperdalam interaksi sosial Anda. Orang dapat mengungkapkan hal-hal rahasia yang mereka sembunyikan dari orang lain, dan informasi pribadi. Alpha dan beta androstenol biasanya digunakan dengan molekul lainnya untuk meningkatkan frekuensi, serta kedalaman percakapan dalam produk feromon sosial. efek parfum pheromone
Androstenetrione – Adalah molekul pheromone “Visual Beautifier”.
Androstenetrione, memiliki efek mendalam dan sangat unik yang menciptakan efek “pemanis” sehingga membuat Anda tampil lebih menarik bagi orang lain, serta membuat orang lain tampak lebih menarik bagi Anda. Ini juga merupakan penguat emosional, dan menciptakan pengalaman euforia dan kenangan di dalam ingatan orang yang terekspose. Hal ini juga dikenal dengan efek “lem super” di mana orang (terutama perempuan) merasa seperti memiliki kontak batin dengan pemakainya. Androstenetrione menyebabkan orang memiliki perasaan kasih sayang kepada si pemakai. efek parfum pheromone
Androstatrione – Adalah molekul pheromone “Visual Brightener”.
Androstatrione hampir menyerupai molekul androstenEtrione, dalam hal menciptakan efek visual. Namun, menurut saya mereka sedikit membingunkan. Apakah yang terlihat tampak lebih “jelas” dari penglihatan Anda, dan juga membuat Anda sebagai orang yang lebih menarik. Seperti sebuah halusinasi, tidak nyata, dll. efek parfum pheromone
DHEA – Adalah molekul pheromone “Youthful/Terlihat Muda”.
DHEA adalah molekul yang sangat umum yang digunakan dalam produk feromon karena memiliki efek yang sangat banyak. DHEA dapat membuat situasi sosial menyenangkan, terasa lebih seperti sedang bergembira untuk pria dan wanita, dan menciptakan aura yang “menyenangkan”. efek parfum pheromone
DHEAS – Adalah molekul pheromone “Perhatian Sosial”.
Sementara erat kaitannya dengan DHEA, DHEAS menghasilkan berbagai efek unik yang cenderung bekerja lebih baik dengan feromon lainnya. Beberapa efek yang dikenal meliputi: membuat Anda lebih verbal mengartikulasikan, menyenangkan, dan intelektual. Hal ini juga dapat menyebabkan efek “beautfier” dan sangat menarik bagi wanita muda. Anda akan merasa berenergi memakainya. efek parfum pheromone
Pregnenolone – Adalah molekul pheromone “Pesona/Kegembiraan”.
Sementara pregnenolon relatif tidak terpakai oleh sebagian besar vendor feromon, membuktikan pregnenolon memiliki banyak efek kuat. Anda mungkin memperhatikan bahwa itu membuat Anda merasa lebih optimis, terlihat konyol, dan bersosialisasi dari biasanya, dan orang-orang juga tampaknya lebih tertarik dengan kehadiran Anda. Pregnenolon juga “tidak menentu” dalam beberapa hal, seperti dosis yang lebih tinggi atau lebih rendah dapat mengubah efek yang Anda terima secara positif atau negatif. efek parfum pheromone
Estratetraenol (EST) – Adalah molekul pheromone “Kasih Sayang”.
ini adalah pheromone yang biasanya ada dalam produk pheromone wanita namun dapat juga digunakan untuk pria. Dalam dosis kecil, dapat menambah kenyamanan, keramahan, dan digunakan sebagai pembantu untuk feromon lainya agar lebih agresif. Namun, untuk produk perempuan yang mengandung EST, digunakan untuk menimbulkan efek tidak berbahaya, dan membuat orang untuk menjadi pelindung, cuddlier, dan lebih sopan terhadap mereka. EST dapat mempengaruhi pria dan wanita secara berbeda. efek parfum pheromone
Methoxyestratetraenone (Meo-EST) – Adalah molekul pheromone “Hasrat”.
Ini juga merupakan feromon relatif tidak terpakai oleh mayoritas vendor di luar sana. Namun, sebagai produk yang bekerja sendirian “standalone” yang dikenal memproduksi efek “crushy/naksir” pada wanita. Hal ini tidak sama dengan androstadienon. Wanita merasa memiliki sensasi fisik, sangat mirip dengan “melayang/berbunga-bunga” ketika mereka berada di sekitar seseorang yang mereka sayangi. efek parfum pheromone
Oxytocin – Adalah molekul pheromone “Kepercayaan/Bonding”.
Sementara oksitosin tidak “resmi” dianggap sebagai feromon, ada banyak laporan yang mengklaim akan timbulnya efek, dan banyak yang mengklaim tidak memiliki efek. Dalam kasus Oksitosin, ini merupakan sebuah perdebatan yang masih terjadi di kalangan penggemar feromon – mungkin 50/50 di antara orang-orang yang dapat melihat hasil Oxytocin atau tidak. Efek termasuk peningkatan kepercayaan, kualitas ikatan yang sangat kuat antara persahabatan, dan cinta. efek parfum pheromone
Alpha THDOC (Allo-THDOC) – Adalah Molekul Pheromone “reset/mengatur ulang”.
Molekul a-thdoc tidak secara resmi dianggap sebagai pheromone, ini adalah turunan dari neurosteroid dan dapat mempengaruhi aktivitas otak (seperti halnya semua pheromone). Namun, yang membuat ini menarik adalah efek yang dapat dibilang aneh, dan terkadang sangat berguna. Efek seperti tawa histeris, “blank out” (lupa apa yang Anda bicarakan), konsentrasi yang ekstrem. Juga untuk “mengatur ulang/reset” persepsi Anda dalam beberapa hal. efek parfum pheromone
Beta THDOC – Adalah molekul pheromone “disinhibition”.
Ini juga merupakan neurosteroid yang bekerja dalam cara yang mirip dengan feromon biasa. Ini mirip dengan Alpha THDOC, namun menghasilkan efek disinhibisi yang sangat jelas – tidak hanya secara verbal tetapi juga fisik. Dalam beberapa hal, ini adalah versi beta-androstenol yang ditingkatkan ketika berbicara tentang kejujuran… dengan cara yang hanya diperuntukkan bagi orang dewasa. Dalam penolakan fisiknya, Anda akan melihat orang-orang bergerak lebih dekat ke arah Anda (jika mereka menyukai Anda), atau Anda mungkin memperhatikan jarak. Tampaknya memperkuat emosi orang, dan efek dari feromon lainnya. efek parfum pheromone
Copulins – Berasal dari kata “Copulate”.
Adalah aroma yang dihasilkan oleh wanita subur, yang berasal dari cairan wanita subur dalam vagina mereka. Hal ini digunakan sebagai pelumas alami saat terangsang. Ini adalah untuk produk feromon wanita untuk menarik pria yang memiliki efek yang kuat pada fisiologi mereka, termasuk meningkatkan kadar testosteron pria hingga 150%. Pria yang menggunakan copulins dalam jumlah besar dengan produk mereka atau sebagai molekul tunggal, dapat dianggap sebagai playboy pada umumnya jika mereka tidak berhati-hati. Hal ini dapat menarik, serta mengusir perempuan jika digunakan untuk tujuan memikat wanita. Orang lain yang sensitif dengan bau copulins dapat mengira bahwa anda baru saja berhubungan sex dan dapat meningkatkan kepercayaan diri pada anda. efek parfum pheromone
Sebenarnya masih banyak lagi molekul-molekul pheromone yang masih dalam tahap pengembangan dan juga pengujian, namun sebagian besar dari molekul tersebut belum dapat diketahui kebenaranya dan kebanyakan belum dipakai oleh vendor karena kurangnya informasi yang masih dalam tahap pengujian. efek parfum pheromone